YOGJAKARTA – Naas Aditiyya Eka Putranda suporter dari kesebelasan PSS Sleman meninggal dunia usai dikeroyok oleh sejumlah orang saat pilang usai menyaksikan laga pertandingan PSS Sleman Vs Persibaya Surabaya, di Stadion Maguwoharjo, Minggu (28/8/2022).
Kapolres Sleman AKBP Achmad Imam Rifai mengatakan peristiwa itu terjadi saat Aditiyya Eka Putranda dalam perjalanan pulang. Saat itu, sesampainya di palang perlintasan kereta api di Gamping, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berhenti. Namun, seketika sejumlah orang menyerang Aditiyya Eka Putrandal.
“Pas di simpang kereta itu kan berhenti kemudian ada kereta lewat. Itu kemudian ada beberapa orang yang kemudian melakukan pengeroyokan di situ,” katanya.
Menurut Achmad, korban tewas dengan beberapa luka akibat serangan senjata tajam di tubuhnya. Saat ini sejumlah orang yang diduga pelaku pengeroyokan telah berhasil diamankan polisi.
“Ada laporan terkait dengan penganiayaan, beberapa orang sudah kita amankan, kita lakukan pendalaman oleh Reskrim, terkait dengan perannya masing-masing seperti apa. Intinya membuat terang peristiwa itu sebenarnya kejadianya seperti apa,” uangkapnya.
Sementara itu, terkait dugaan pengeroyokan karena masalah suporter bola, Achmad belum memastikan motif tersebut. Saat ini pihaknya tengah melakukan pendalaman dab pemeriksaan sejumlah saksi dalam kasus itu.
“Itu sedang kita pastikan apakah itu ada kaitannya atau tidak. Memang kalau kejadianya setelah pertandingan. Pertandingan itu kan selesai sekitar setengah 11 (malam), nah kemudian ada kejadian ini. Itu memang mau kita pastikan lagi ada kaitannya atau tidak,” bebernya.
Seperti diberitakan sebelumnya, jenazah Aditiya telah dimakamkan di Makam Suci Modinan, Banyuraden, Gamping, Kabupaten Sleman.
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul: Kronologi Suporter PSS Sleman Tewas Dikeroyok Usai Menonton Pertandingan Bola di Stadion Maguwoharjo
Discussion about this post