SEKATO.ID | JAMBI – Ombudsman Jambi melakukan kunjungan ke salah satu rumah penyandang disabilitas yang bernama Suci (16) dan ibunya Amelia (47) yang sempat dikunjungi oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini pada Maret 2022 lalu.
Kepala Keasistenan Pencegahan Maladministrasi Ombudsman Jambi, Abdul Rokhim mengatakan kondisi Suci dan ibunya terlihat sudah membaik dibandingkan dengan kondisi pada kunjungan terakhir Ombudsman Jambi tiga bulan yang lalu.
“Amelia kini sudah bisa beraktivitas seperti biasa setelah sebelumnya hanya bisa terbaring lemah akibat siraman minyak panas yang menimpanya beberapa bulan yang lalu. Sementara anaknya juga tampak lebih segar,” ujar Abdul Rokhim.
Menurutnya, setelah kunjungan mensos beberapa waktu lalu sudah ada peningkatan bantuan sosial yang diterima oleh ibu dan anak ini. Mulai dari dari bantuan sembako, uang santunan, kursi roda, serta pengobatan terapi untuk Suci.
Namun demikian bantuan utama yang dibutuhkan oleh keluarga tidak mampu ini masih belum kunjung didapatkan.
“Mereka belum menerima bantuan iuran BPJS Kesehatan meski sudah dijanjikan sejak tiga bulan lalu. Sampai saat ini mereka harus membayar untuk pengobatan ibu dan anaknya,” ujarnya.
Rokhim menyebutkan mestinya pemerintah, khususnya pemerintah daerah sigap dalam mengurusi warganya yang kurang mampu. Pasalnya bantuan yang diterima oleh keluarga tersebut hanya diberikan pada momentum kunjungan menteri saja. Setelahnya tidak ada tindak lanjut bantuan oleh pemerintah daerah.
Terkait hal ini, Rokhim akan menindaklanjuti dugaan penundaan berlarut terhadap kepesertaan BPJS Kesehatan untuk warga tidak mampu yang tidak kunjung terealisasi karena akan berakibat pada proses pemulihan keduanya yang lambat dan memakan biaya tambahan.
“Sudah tiga bulan sejak mereka dijanjikan untuk dibuatkan jaminan kesehatan, tapi belum ada tampak hasilnya. Akan kita tindaklanjuti,” kata Rokhim.
Rokhim berharap pemerintah bisa serius dalam menangani jaminan kesehatan terhadap masyarakat yang kurang mampu. Termasuk juga Suci dan Amelia yang saat ini masih hidup menumpang di rumah saudaranya yang beralamat di RT 20 Kelurahan Penyengat Rendah, Kecamatan Telanaipura ini. (HP)
Discussion about this post