SEKATO.ID | JAMBI – Nilai impor Provinsi Jambi pada Juni 2022 naik sebesar 183,42 persen menjadi US$ 3,57 juta dibanding bulan sebelumnya, yaitu dari US$ 1,26 juta.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi, Agus Sudibyo memaparkan bahwa kenaikan nilai impor ini dipicu oleh naiknya nilai impor pada kelompok komoditi makanan dan sejenisnya, kelompok komoditi bahan kimia dan sejenisnya, serta kelompok komoditi mesin dan alat angkutan.
“Jika secara keseluruhan sampai dengan bulan Juni 2022 jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, menunjukkan transaksi impor secara umum mengalami peningkatan,” papar Agus beberapa waktu lalu.
Adapun peningkatan tertinggi dialami oleh impor kelompok komoditi mesin dan alat angkutan yaitu sebesar US$ 4,37 juta (72,50 persen), diikuti oleh kelompok komoditi hasil industri dan lainnya sebesar US$ 0.11 juta (6,29 persen).
Namun demikian, kata Agus ada transaksi impor yang mengalami penurunan sampai dengan periode Juni 2022 dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. “Penurunan tertinggi dialami oleh impor kelompok komoditi karet dan sejenisnya sebesar 83,25 persen, diikuti kelompok komoditi makanan dan sejenisnya sebesar 57,94 persen, serta kelompok komoditi bahan kimia dan sejenisnya sebesar 16,78 persen,” ungkapnya. (HP)
Discussion about this post