SEKATO.ID – Calon Walikota Jambi, Dr. Maulana, berkesempatan hadir di acara tabligh akbar yang berlangsung di Pondok Pesantren As’ad, Seberang Kota Jambi, dalam rangka merayakan Hari Santri Nasional 2024.
Acara yang dihadiri oleh tokoh agama, ribuan santri dan masyarakat setempat ini diharap menjadi momentum penting untuk memperkuat persatuan dan mengangkat nilai-nilai keagamaan dalam pembangunan kota.
Dalam sambutan dari pimpinan Pondok Pesantren As’ad, beliau mengajak semua peserta untuk menghormati peran santri dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan dan agama.
“Sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan pesantren sangat penting, agar bisa menciptakan lingkungan yang kondusif untuk generasi muda,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Calon Wali kota Jambi menegaskan kalau Santri adalah pilar penting dalam pembangunan masyarakat. Mereka tidak hanya menjadi agen perubahan, tetapi juga penyebar nilai-nilai toleransi dan kedamaian di tengah keberagaman.
“Mari bersatu dalam membangun Kota Jambi yang lebih baik. Pentingnya pendidikan dan pelatihan bagi santri agar mereka dapat berkontribusi maksimal dalam pembangunan daerah,” ujar Maulana.
Kami, lanjut Maulana, akan menciptakan program-program yang mendukung pengembangan potensi santri, sehingga mereka dapat berperan aktif dalam pembangunan Kota Jambi.
Acara tabligh akbar ini sebagai forum dialog antara calon walikota dengan masyarakat. Ajang dimana Dr. Maulana mendengarkan berbagai aspirasi dan harapan dari para peserta, sebagai bentuk kepeduliannya terhadap kebutuhan masyarakat.
Selain itu, acara ini dimeriahkan dengan penampilan islami dari para santri dan diakhiri dengan doa bersama, berharap agar Kota Jambi senantiasa diberikan keberkahan dan kemajuan.
Dr. Maulana tak lupa didoakan oleh para santri, agar bisa memimpin Kota Jambi, dan membawa kemajuan serta mewujudkan Kota Jambi Bahagia.
Dengan semangat Hari Santri Nasional, diharapkan sinergi antara pemimpin, santri, dan masyarakat akan terwujud, membawa Jambi menuju masa depan yang lebih cerah dan bahagia. (*)
Discussion about this post