SEKATO.ID | JAWA BARAT – Viral di media-media sosial informasi seorang anak di bawah umur ditemukan tewas mengenaskan, diduga gara-gara HP yang dimainkannya meledak.
Seperti dilihat pada akun Instagram @underc0ver.id, Jumat (5/8/2022), selembar foto menunjukkan HP anak tersebut yang sudah meledak.
Dalam foto itu tampak HP merek Samsung edisi lama yang masih menggunakan baterai terpisah.
Untuk diketahui, ponsel-ponsel pintar era kekinian sudah tak lagi memakai baterai terpisah melainkan langsung tertanam di dalam mesinnya.
Korban adalah Hamdan Maulida, bocah berusia 9 tahun yang masih duduk di bangku SD.
Hamdan tercatat sebagai siswa SD Negeri 5 Kiarapayung, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa barat.
Ponsel yang dimainkannya tersebut meledak pada hari Rabu (3/8) siang.
Dedi, Kepala Desa Kiarapayung, Kecamatan Rancah membenarkan adanya siswa SD di desanya yang meninggal dunia disebabkan oleh handphone yang meledak.
Berdasarkan informasi dari ibu kandung korban Rinawati, saat pulang dari sekolah, korban Ikmal langsung masuk kamarnya dengan maksud untuk mengecas HP.
Sementara sang ibu, tengah pergi ke warung untuk membelikan jajanan.
Lanjut Dedi, sepulang dari warung ibunya memanggil anaknya yang tengah berada di dalam kamar untuk diberi jajanan yang telah ia beli dari warung.
Karena tidak kunjung menjawab panggilan, Rinawati masuk ke kamar Ikmal. Namun saat sudah di kamar, ia mendapati anaknya sudah dalam keadaan meninggal dunia.
“Berdasarkan keterangan dari petugas kepolisian, Ikmal Hamdan Maulida meninggal dunia disebabkan oleh handphone yang sedang dicasnya meledak,” ujar Dedi.
Kata dia, posisi HP tersebut berada di atas dada korban. Rupanya saat handphone meledak korban sedang tidur.
Peristiwa siswa SD di Ciamis meninggal dunia akibat HP meledak ini, cukup menggemparkan dunia pendidikan. Banyak yang menyayangkan musibah ini terjadi, dan meminta orang tua anak agar selalu mengawasi anaknya saat bermain gadget.
Sumber : suara.com
Discussion about this post