SEKATO.ID – Sedekah salah satu ibadah kebaikan yang sangat dianjurkan dalam Islam.
Sedekah tidak hanya dari zakat atau infak dengan cara mengeluarkan atau menyumbangkan harta. Namun mencakup segala amal atau perbuatan baik.
Sebagaimana dikutip dari Indozone.id, sedekah mendatangkan banyak rezeki bagi siapa saja, terutama keajaiban sedekah bagi umat Muslim yang rajin mengamalkannya.
Dalam Islam, hukum sedekah adalah sunnah. Apabila dikerjakan ikhlas dari hati dengan iman yang benar dan semata mengharap ridha Allah, maka orang-orang tersebut akan mendapatkan keajaiban sedekah.
“Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu’allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan budak), orang-orang yang berutang, untuk jalan Allah dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (QS. At-Taubah: 60).
Memberi keberkahan hidup
“Setiap persendian manusia wajib disedekahi, setiap hari yang padanya matahari terbit. Beliau bersabda, “Mendamaikan antara dua orang (yang berselisih) adalah sedekah, membantu seseorang dalam masalah kendaraannya lalu menaikannya ke atas kendaraannya atau mengangkat bawang bawaannya ke atas kendaraannya adalah sedekah. Beliau bersabda, “(Mengucapkan) kalimat yang baik adalah sedekah, setiap langkah yang dia berjalan menuju masjid untuk sholat adalah sedekah dan menyingkirkan gangguan dari jalan adalah sedekah.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Menangkal bala dan penyakit
Sedekah dipercaya dapat menangkal bala dan penyakit. Tidak sedikit orang yang bersedekah diberikan kesembuhan dari penyakitnya. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadist:
“Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, ia berkata: Ada seseorang yang datang kepada Nabi SAW dan bertanya: ‘Wahai Rasulullah, sedekah apakah yang paling besar pahalanya?’. Beliau menjawab, ‘Bersedekahlah sedangkan kamu masih sehat, suka harta, takut miskin dan masih berkeinginan kaya. Dan janganlah kamu menunda-nunda sehingga apabila nyawa sudah sampai tenggorokan, maka kamu baru berkata: ‘Untuk fulan sekian dan untuk fulan sekian, padahal harta itu sudah menjadi hal si fulan (ahli warisnya)’, (HR. Bukhari dan Muslim).
Kemudahan memperoleh rezeki halal
“Maka makanlah yang halal lagi baik dan rezeki yang telah diberikan Allah kepada kalian. Dan syukurilah nikmat Allah jika kalian hanya kepada-Nya saja beribadah.” (Q.S An-Nahl: 114)
Penyelamat di akhirat
Harta dalam bentuk apapun yang kamu sedekahkan di jalan Allah, kelak akan menjadi penyelamat kamu di akhirat.
“Barangsiapa yang bersedekah senilai dengan satu butir kurma dari hasil usaha yang halal dan Allah tidak menerima kecuali yang halal, maka Allah menerimanya dengan tangan kananNya, kemudian Allah Subhanahu wa Ta’ala kembangbiakkan sedekah itu untuk orang yang bersedekah seperti salah satu diantara kalian mengembangbiakkan anak kudanya sehingga semakin banyak sampai seperti gunung.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Melipatgandakan pahala, terutama hari Jumat
Bersedekah bisa kapan dan di mana saja. Namun dalam Islam, Jumat adalah hari baik untuk melakukan segala macam bentuk amal ibadah, termasuk sedekah.
Maka dari itu, setiap umat Muslim sangat dianjurkan memperbanyak bersedekah sebagai amalan di hari Jumat, baik sedekah berupa uang, makanan, atau lainnya.
Allah akan melipatgandakan pahala orang yang melakukannya sebagaimana sabda Nabi, “Dan di hari Jumat pahala bersedekah dilipatgandakan.” (Imam al-Syafi’i, al-Umm, juz 1, hal. 239).
Selain itu, keajaiban sedekah juga begitu besar jika dilakukan di waktu subuh yang akan dijanjikan pahala ratusan ribu kali lipat. Terlebih, jika sedekah itu diberikan kepada orang tua, ulama atau fuqaha (ahli fiqih).
Itulah beberapa manfaat bersedekah yang akan baik jika diamalkan secara rutin. Semoga bermanfaat!
Discussion about this post