MURATARA– Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Komisariat Berselang Berunding Muratara (BSM) segera meluncurkan program mengajar suku anak dalam (SAD) dalam waktu dekat sebab hal itu sudah mendapat restu dari Bupati, H. Devi Suhartoni yang diwakili Wakil Bupati Muratara, H. Innayatullah awal maret lalu bahkan dinilai program visoner.
Ketua Komsat KAMMI Berselang Serundingan Muratara (BSM), Fertandi Saisu Jemoksen mengatakan audiensi bersama wabup dilakukan untuk menjalin sinergisitas antara KAMMI dan Pemkab Muratara. Selain itu, pihaknya juga mendiskusikan program yang digagas KAMMI BSM yakni Program ‘KAMMI Mengajar Suku Anak Dalam’
“Program ini sebagai bentuk realisasi dari keprihatinan KAMMI terhadap taraf pendidikan anak di Muratara yang masih jauh dari sempurna, khususnya Suku Anak Dalam,”kata ketua Komsat KAMMI BSM Fertandi Saisu Jemoksen didampingi Sekretarisnya Azwar Mubarok.
Dia berharap program yang di luncurkan KAMMI BSM dapat membantu Pemkab Muratara dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) terutama dari SAD.
“Program KAMMI Mengajar Suku Anak Dalam ini diharapkan mampu menjadi support utama terhadap semangat Pemerintah Muratara dalam mengentaskan kemiskinan melalui pendidikan yang berkualitas, khususnya bagi Suku Anak Dalam,”ujarnya.
Fertandi juga berharap banyak kedepanya pendidikan di Muaratara dapat merata dan bisa di nikmati semua pihak. Ia pun menegaskan pendidikan yang layak adalah ukuran kemajuan suatu daerah.
“KAMMI berharap, melalui program ini, anak-anak dari SAD yang tidak atau putus sekolah, bisa semangat lagi untuk menempuh pendidikan. KAMMI juga berharap ke depan, anak-anak di Muratara akan mengenyam pendidikan yang sama dan merata tanpa adanya perbedaan kasta,”ujarnya.
Sementara itu, Wabup Muratara, H. Innayatullah sangat menyambut baik gagasan dan program KAMMI BSM tersebut. Menurutnya, pemkab akan memberikan dukungan atas program itu.
“Saya mewakili Pak Bupati, dan Pemerintah Muratara, sangat mendukung program dari KAMMI ini,”katanya.
Menurut Wabup, upaya yang dilakukan KAMMI BSM itu sejalan dengan apa yang di inginkan pemkab. Sehingga program KAMMI BSM sangat visioner.
“Kami rasa itu sesuatu yang visioner yang keluar dari pemikiran anak-anak muda. Bahkan kami akan upayakan hadir di acara launching program nanti. Sebagai bukti dukungan pemerintah,” ujarnya.
Selain sejalan dengan pemkan, kata wabup program KAMMI BSM itu juga sejalan dengan Program Polda Sumatra Selatan (Sumsel). Menurutnya, nantinya pihaknya akan menyampaikan program tersebut ke Polda Sumsel.
“Insya Allah di hari launching Program KAMMI Mengajar SAD, kami juga akan mensosialisasikan program Pemkab yang bekerjasama dengan Polda Sumsel, yakni bagi SAD yang berminat sekolah kepolisian akan disekolahkan secara gratis, agar program-program baik seperti ini bisa menyatu dan menjadi kekuatan yang besar.”tandasnya (wn)
Discussion about this post