SEKATO.ID – Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) Pendeta Gomar Gultom meminta Jozeph Paul Zhang agar tidak ditangkap karena menghina Nabi Muhammad SAW.
Pendeta Gomar menyatakan cara menanggapi hinaan Jozeph Paul Zhang adalah dengan tidak menanggapi. Sebab jika ditanggapi dengan serius, sosok Jozeph Paul Zhang akan muncul lagi karena diberi perhatian.
Pendeta Gomar menyebut bahwa orang seperti Jozeph Paul sebaiknya diabaikan saja agar tidak semakin mendapat tempat di sosial media.
Pendeta Gomar melanjutkan bahwa umat Kristen sendiri sudah kenyang dihina dan dipermainkan. Namun, menurutnya, hal seperti itu harus ditanggapi santai sebagai bentuk kedewasan.
“Santai saja. Kalau sedikit-sedikit menanggapi yang beginian secara serius dan langsung memprosesnya sebagai penodaan agama, kapan kita dewasanya?” katanya, dikutip dari Suara Bali.
Menurut Pendeta Gomar, hal yang paling penting sekarang ini adalah setiap pemeluk agama mendapat penggembalaan dan pengajaran yang lebih baik dari para pemimpinnya.
Hal itu agar masyarakat tidak mudah dipengaruhi oleh orang-orang yang memiliki motif tertentu.
“Agar tidak mudah diombang-ambingkan oleh pengajar-pengajar yang aneh, yang dari waktu ke waktu bermunculan dengan rupa-rupa motif dan tujuan,” tandasnya.
Discussion about this post