SEKATO.ID | JAMBI – Berbagai pandangan fraksi-fraksi terkait nota pengantar LKPJ Gubernur Jambi tahun anggaran 2021 disampaikan oleh perwakilan Dewan dari DPRD Provinsi Jambi dalam rapat Paripurna, Kamis (31/03/22).
Dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto dan didampingi oleh wakil Ketua serta dihadiri oleh Wakil Gubernur Jambi, Abdulah Sani ini, berbagai kritik dan masukan di utarakan guna pembangunan Jambi lebih baik lagi.
Edi Purwanto mengatakan, pandangan umum fraksi-fraksi ini dapat direspon, ditelaah dan dapat diberikan jawaban kepada semua anggota DPRD provinsi Jambi. “Besok adalah jawaban gubernur terkait pandangan umum dari fraksi-fraksi tadi,” ujarnya.
Setelah itu, Edi mengatakan DPRD akan membentuk pansus untuk bekerja selama sebulan. “Hari terakhir kita menyimpulkan LKPJ 2021 ini seperti apa, rekomendasi seperti apa, yang belum apa dan yang berjalan apa baik 7 indikator kesejahteraan sosial ataupun infrastruktur. Mungkin itu akan menjadi fokus terkait LKPJ tahun 2021,” jelasnya.
Selain itu, pada rapat Paripurna ini juga membahas penyampaian pokok pokok pikiran DPRD provinsi Jambi untuk RKPD provinsi Jambi tahun anggaran 2023.
Edi mengatakan, pada penyampaian ini beberapa hal persoalan provinsi Jambi disampaikan mulai dari batubara, karhutla, kelangkaan minyak hingga PETI. “Ini merupakan Komplikasi persoalan-persoalan rakyat Jambi,” ujarnya.
Ia berharap, Gubernur Jambi bersama OPD-OPD mampu memberikan jawaban yang taktis dan strategis serta mampu untuk mengimplementasikannya. (**)
Discussion about this post