SEKATO.ID | JAKARTA – Hari Guru Nasional diperingati pada 25 November. Sudah tahukah Anda bentuk dan makna logo Hari Guru Nasional 2021?
Khusus untuk Anda yang belum mengetahui, berikut kami paparkan makna logo Hari Guru Nasional 2021.
Untuk Anda ketahui, peringatan Hari Guru Nasional ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran pada kita semua khususnya para guru akan harga diri bangsa dan negara, di mana guru memiliki peran penting terhadap pengembangan kecerdasan sumber daya manusia Indonesia.
Di mana diharapkan peserta didik dan pendidik sama-sama memperoleh dan saling mengisi pendidikan bangsa, sehingga bersama-sama dapat menciptakan bangsa Indonesia yang berintegritas tinggi, memiliki intelektual tinggi, dan dapat menjunjung nilai-nilai Pancasila tanpa terkecuali dalam berbagai keadaan, sekalipun asal usul dan status sosial kita berbeda-beda.
Makna logo Hari Guru Nasional 2021
Tema peringatan Hari Guru Nasional 2021 adalah “Bergerak dengan hati, pulihkan pendidikan.” Ada perbedaan logo antara guru madrasah di bawah binaan kemenag dengan logo yang dirilis Kemdikbud.
Makna logo Hari Guru Nasional yang dirilis oleh Kemenag adalah sebagai berikut:
- Bentuk logo yang berupa ilustrasi guru memeluk murid maknanya sebagai bentuk kepedulian guru terhadap pendidikan untuk melahirkan murid yang cerdas, berkarakter, dan berwawasan luas.
- Warna logo memiliki makna sebagai representasi sifat-sifat yang sebaiknya dimiliki guru.
- Warna kuning bermakna menghadirkan keceriaan dan rasa optimis
- Warna hijau bermakna guru dapat menghadirkan keharmonisan dan sifat-sifat religius pada murid-murid.
- Warna biru bermakna guru seyogyanya dapat menampilkan kecerdasan dan kebijaksanaan.
- warna orange bermakna guru diharapkan dapat menghadirkan rasa hangat, simpati, dan empati pada murid-murid.
- Sementara makna logo Hari Guru Nasional versi kemendikbud adalah sebagai berikut:
Logo Hari Guru Nasional 2021 dari kemdikbud menggambarkan:
- Semangat belajar yang tetap menyala di tengah kondisi pandemik
- Elemen-elemen desain yang terdiri dari figur pak guru, ibu guru, serta siswa dan siswi yang digambarkan sedang memakai masker,
tampak dinamis dan ceria dalam menjalankan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). - Pemanfaatan teknologi digambarkan dengan simbol-simbol wi-fi, laptop, telepon seluler, serta aplikasi telekonferensi, yang memiliki relevansi kuat dengan kondisi aktual saat ini sebagai alat penunjang kegiatan belajar mengajar.
- Bentuk hati, menggambarkan seluruh komponen pendidikan mulai dari guru, murid, hingga orang tua, yang bersinergi menciptakan semangat belajar yang merdeka dan penuh cinta guna memberikan hasil yang terbaik untuk dunia pendidikan di Indonesia. (*)
Discussion about this post