Fadhil Arief Serahkan 365 Beasiswa Batang Hari Tangguh

SEKATO.ID | BATANG HARI – Bupati Batang Hari Mhd Fadhil Arief, menyerahkan secara simbolis 370 Beasiswa Batang Hari Tangguh 2024 untuk pelajar dan mahasiswa Muara Tembesi, Kamis (22/02/2024), di Pendopo SD Negeri 25/1 Muara Tembesi.

365 beasiswa tersebut, rinciannya untuk murid sekolah dasar sebanyak 209 orang, smp 52 orang, sma 51 orang, mahasiswa S1 32 orang dan Mahasiswa PG Paud 21 orang.

Di samping itu, Fadhil Arief juga menyerahkan secara simbolis Sertifikat Tanah Wakaf kepada Kepala Desa Tanjung Marwo serta Kepala Desa Ampelu.

Sertifikat PTSL juga diberikan kepada 9 orang warga Desa Pulau yang didampingi oleh Kepala Desa Pulau.

Pada kesempatan tersebut, Fadhil Arief juga menyerahkan Penghargaan Purna Bakti sebagai tanda terimasih Pemkab Batang Hari kepada 4 orang pensiunan guru atas dedikasi dan pengabdian di Lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batang Hari.

Seusai penyerahan Beasiswa Batang Hari Tangguh, Sertifikat PTSL dan Sertifikat Tanah Wakaf, Mhd Fadhil Arief yang didamping Asisten 1 Setda Batang Hari, beberapa Kepala OPD, Pihak BPN Batang Hari, Kacab Bank 9 Jambi, Kapolsek Muara Tembesi serta Danramil Muara Tembesi, berkesempatan melepas balon serta memotong nasi tumpeng, dalam rangka HUT SD Negeri 25/1 Muara Tembesi yang ke-63. Potongan nasi tumpeng tersebut disuapkan kepada 4 guru yang memasuki masa purna bakti didampingi Kepsek, Ratna.

Dalam sambutannya, Fadhil Arief, mengatakan bahwa Pemkab Batang Hari sedang berusaha dan progresnya berjalan baik untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Batang Hari. Salah satu garda terdepannya adalah Guru.

“Kita terus mensupport bagaimana guru-guru di Kabupaten Batang Hari dapat meningkatkan kemampuan serta kompetensinya meningkat. Sehingga nantinya, bahan ajarannya juga akan meningkat,” kata Fadhil.

“Ilmu itu berkembang terus. Tidak bisa dipakai ilmu lama lagi karena keadaan sudah berubah. Dulu, kita mengalami 6 bulan musim hujan dan 6 bulan musim kemarau. Sekarang, dalam musim kemarau, hujan turun terus menerus. Dalam musim hujanpun, kemarau dan cuaca panaspun datang. Allah membuat tantangan berbeda disetiap zamannya. Tinggal kita dengan arif dan bijaksana beradaptasi dengan perkembangan zaman tersebut,” ucap Fadhil lagi.

Kepada kepala desa dan lurah, Fadhil Arief.meminta agar dapat membantu masyarakat dalam pembuatan sertifikat.

“Kepala kepala desa dan lurah, tolong bantu masyarakat dalam hal pembuatan tanah. Tolong dipermudah,” pungkas Fadhil. (*)