• Sekato
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Redaksi
  • Perlindungan
  • BUDAYA
  • DAERAH
  • DUNIA
  • EKONOMI
  • HIBURAN
  • HUKUM
  • KOMUNITAS
  • LINGKUNGAN
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
  • PLESIRAN
  • POLITIK
  • RAGAM
  • SAINS
Umum dan Segalanya
No Result
View All Result
Umum dan Segalanya
No Result
View All Result
  • BUDAYA
  • DAERAH
  • DUNIA
  • EKONOMI
  • HIBURAN
  • HUKUM
  • KOMUNITAS
  • LINGKUNGAN
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
  • PLESIRAN
  • POLITIK
  • RAGAM
  • SAINS

Persediaan Minyak Goreng Mencukupi, Masyarakat Keluhkan Pembatasan Pembelian

Editor Pehaalwy
02/03/2022
in DAERAH, EKONOMI
A A
0
PostTweetSendShareScan

SEKATO.ID | JAMBI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi memastikan persediaan minyak goreng masih mencukupi kebutuhan masyarakat.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Gubernur Jambi, Al Haris usai mengadakan rapat bersama produsen minyak goreng beberapa waktu lalu. 

Bahkan, Menteri Perdagangan RI (Mendagri) Muhammad Luthfi saat berkunjung ke Jambi pekan lalu, mengatakan persediaan minyak di Jambi stabil dan sesuai data di lapangan. 

Meski demikian, pembatasan pembelian masih saja ditemukan dan membuat masyarakat mengeluh. 

Salah satunya Zaitun Zakaria, seorang pelaku UMKM Rempeyek Tempe di kawasan Payolebar, Jelutung, Kota Jambi. Ia mengaku bahkan kerap kucing-kucingan dengan pegawai swalayan hanya untuk mendapatkan porsi minyak lebih banyak. 

“Iya harganya sudah sesuai yang ditentukan pemerintah tapi pembelian masih dibatasi. Bahkan saya harus gonta ganti baju atau jaket untuk beli minyak goreng di swalayan,” ujarnya. 

ArtikelTerkait

23 Mei 2022, Pemerintah Kembali Buka Ekspor Minyak Goreng

Tinggal Hitungan Hari, Al Haris Masih Enggan Menyebutkan Nama PJ Bupati

Peringati HUT Pendidikan Nasional, Al Haris Akan Dorong Dunia Pendidikan di Jambi

Polri Gagalkan 8 Kontainer Minyak Goreng Siap Ekspor ke Timor Leste

Gubernur Jambi Pastikan Stok Minyak Sayur Cukup Hingga Lebaran Nanti

Menurut Zaitun, batas pembelian 2 liter per hari yang ditentukan toko, swalayan, dan supermarket tak efektif baginya. Mengingat penggunaan minyak goreng dalam sehari lebih kadang lebih dari 10 liter. 

“Kurang efektif untuk pelaku UMKM seperti saya,” ujarnya.

Zaitun merasakan sulitnya mendapatkan minyak goreng sejak bulan lalu lantaran agen yang biasa menyuplai minyak menyetop pengiriman karena alasan kosong. 

“Saya mau gak mau harus pandai menyiasati agar produksi dan ekonomi tetap berjalan,” tuturnya. 



Ke depan, Zaitun berharap pemerintah dapat segera mengatasi kesulitan mendapatkan minyak goreng ini. (HP)

Tags: Gubernur JambiMinyak gorengpelaku umkm
Previous Post

6 Daerah di Provinsi Jambi Terapkan PPKM Level 3

Next Post

Gunakan Bus Pemkab Tanjab Barat, Rombongan Siswa TK Kecelakaan di. Sengeti

Next Post

Gunakan Bus Pemkab Tanjab Barat, Rombongan Siswa TK Kecelakaan di. Sengeti

Mewakili Bupati, Sekda Tanjab Barat Hadiri Pelantikan ADKI Provinsi Jambi

Wabup Hairan Pimpin Rapat Penyelesaian Masalah Lahan TSM Suban

Gagal Lepas Cincin di Kelamin Pria di Blitar Datangi Damkar, Petugas: Kami Grogi

Bupati Anwar Sadat Terima Penghargaan dari KPK

Discussion about this post

Kalender

May 2022
S M T W T F S
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  
« Apr    

Kolom Iklan

Umum dan Segalanya

DISCLAIMER | KODE ETIK | PEDOMAN MEDIA SIBER | REDAKSI | SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN

© 2022 Sekato - Jalan HM Yusuf Singedekane, Lorong Purnawira, No 7, RT 21, Telanaipura, Kota Jambi. Kode Pos 36122. Developed by Ara.

  • Sekato
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Redaksi
  • Perlindungan

© 2020 Sekato - Jalan HM Yusuf Singedekane, Lorong Purnawira, No 7, RT 21, Telanaipura, Kota Jambi. Kode Pos 36122. Developed by Ara.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist