SEKATO.ID| Merangin – Malam Perkenalan Mata Angin (Mahasiswa Pecinta Alam Merangin) STKIP Ypm Bangko yg ke 20 bertempat di arboretum alif dusun berjalan sukses meski dalam keadaan hujan.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di pendopo arboretum dengan suasana keakraban yang menghangatkan kegiatan MP tersebut .
Ketua pelaksana Jupet mengatakan Malam perkenalan ini merupakan proses awal pengenalan anggota dengan mata angin.Dimana tidak ada perbedaan antara anggota dan calon anggota.
” Tidak ada perbedaan dalam malam perkenalan ini,kita sama – sama menghangatkan suasana dengan keakraban satu dengan lainnya” tuturnya.
“Bukan hanya saling mengenal saja, agar terlihat semakin akrab kami juga melaksanakan makan bersama ” tambahnya lagi.
Malam perkenalan diawali dengan perkenalan calon anggota dan organisasi. Dalam pengenalan tersebut di isi dengan pembacaan puisi yang bertemakan alam sekitar.
Pagi harinya ,acara dilanjutkan dengan olah raga bersama dan dilanjutkan dengan penanaman bibit pohon dilokasi dusun modo.
” Keesokan harinya ,pagi hari kita lanjutkan dengan olah raga dan melakukan penghijauan dengan menanam bibit pohon” kata Jupet.
Atas terlaksananya kegiatan tersebut, kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Kampus yang selalu mensupport kegiatan Mata angin ,Mapala Sulthan UIN Jambi,Mapala – LH Blaise Pasca UPI YPTJ Padang,Caksa SMA 6 Merangin dan Kawan Air Batu River yang bersedia hadir dalam kegiatan tersebut.
Sementara itu ,Disparpora Kabupaten Merangin yang juga mensupport dan memberikan izin tempat pelaksanaan kegiatan tersebut juga memberikan bibit untuk kegiatan penghijauan.
Kadis disparpora Sukoso mengatakan turut bangga dengan adik adik dari Mata Angin, yang ikut peduli melestarikan hutan Dusun Mudo.Dusun mudo ini merupakan hutan kota yang harus kita jaga, semoga apa yang kita tanam hari ini tumbuh subur dan menjadi pemanis, mempercantik tatanan lokasi dusun mudo.
“Saya berharap mata angin menjadi mitra kami dalam kepariwisataan apa lagi Merangin kaya akan wisatannya baik hutan gunungnya kita ada gunung masurai, gunung nilo.Sungai kita ada geopark tempat berarung jeram, kita juga ada banyak goa, kita juga ada tebing alam dan semua itu berkaitan dengan pencita alam, tambahnya.
Melalui Mata Angin mari sama sama kita jaga kekayaan alam Merangin. Kedepannya kalau ada kegiatan kami kembali akan mendukung kegiatan adik – adik Mata Angin.
“Buat adik adik yang baru terus dan semangat ikut proses karena pencita alam ini kebersamaanya sangat luar biasa. Salam lestari ” tutup Sukoso.(eno)
Discussion about this post